Sidoarjo – Ramadhan adalah bulan yang didalamnya diturunkan Al Quran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk dan pembeda antara mana yang benar dan yang salah. Selain harus memperbanyak amalan di bulan Ramadhan, ada begitu banyak keistimewaan lainnya.
Merespon hal tersebut Pemuda – pemuda Sidoarjo memiliki inisiasi untuk mewujudkan peran aktif pemuda. Dewan Pemuda Sidoarjo bersama Pemerintah Desa Bulang, Pemuda Pelajar NU, Ikatan Sarjana NU, Pemuda Lintas Dusun dan serta Organisasi/ komunitas yang tergabung dalam OKP kabupaten Sidoarjo menyelenggarakan kegiatan yang bernama “JENDELA RAMADHAN 2023”. Jendela Ramadhan ini dipusatkan di Pondok Pesantren Al Mujahadah Bulang dan Masjid Desa Bulang.
Reno, koordinator kegiatan memaparkan pada kiprah.id, Selasa (11/04) momentum bulan suci Ramadhan Pemuda Sidoarjo senantiasa ikut mengobarkan semangat dan cara bahagia dalam memberikan wawasan sosial, pendidikan, budaya dan agama kepada khalayak umum.
“Kita sebagai Pemuda Sidoarjo harus memaknai keistimewaan bulan suci Ramadhan dengan baik, yang mana pemuda ikut serta belajar dan memberikan edukasi. Jika ingin melihat masa depan sebuah negara lihatlah pemuda-pemudinya pada hari ini,” ujarnya mengutip Sayyidina Ali.
Pengurus Ranting IPNU Bulang tersebut menjelaskan tujuan dari kegiatan yakni salah satu upaya aktualisasi diri peran pemuda di lingkungan masyarakat untuk menjadi inisiator dan pelopor kebaikan yang berlandaskan nilai-nilai agama, budaya, kearifan lokal, dan sosial kemasyarakatan.
Kegiatan bertajuk membuka Langit Ramadhan Bersama Anak Yatim itu dihadiri oleh 22 anak yatim di desa Bulang. Kegiatan ini berupa sholawat, pembacaan Al Qur’an, kuis-kuis berhadiah, buka bersama dan pemberian santunan untuk anak-anak yatim. Kegiatan tersebut turut dimeriahkan Hadroh Junior Bulang.
Moh. Makhrus Sahlan selaku pembina kegiatan mengatakan kegiatan Jendela Ramadhan 2023 sebagai bentuk gerakan Pemuda untuk saling berkolaborasi antar organisasi/Komunitas di kabupaten Sidoarjo. Hal tersebut merupakan salah satu tonggak pencapaian dan tolok ukur kemajuan peradaban daerah.
“Jika ingin menengok masa depan islam, maka lihatlah generasi muda islam pada hari ini. Lihatlah peran mereka di dalam masyarakat saat ini, bagaimana mereka berinteraksi, berjuang di jalan dakwah, dan bagaimana adab, akhlaq mereka pada masyarakat,” tegas salah satu pengurus Dewan Sidoarjo tersebut.
Ia turut mengungkapkan terimakasih atas sumbangsih dan peran seluruh pemuda di Desa Bulang khususnya dan Pemuda – pemudi di wilayah Sidoarjo.
” Terima kasih Kak Nicho, Kak Fiqih, Kak Muthia dan Sahabat yang lainya telah berpartisipasi dalam membagikan semangat dan motivasi dalam melakukan puasa yang ceria,” pungkasnya. (Ant/Nisa)
.
