MINGGU CERIA DOLANAN WATU KREWENG BERSAMA LINTANG SONGO FOUNDATION DAN YAYASAN KAMPUNG LALI GADGET

MINGGU CERIA DOLANAN WATU KREWENG BERSAMA LINTANG SONGO FOUNDATION DAN YAYASAN KAMPUNG LALI GADGET

Pernah mendengar permainan cublak – cublak suweng? atau permainan sembunyi batu? atau gatheng? Kalau pernah pasti ingat ini merupakan salah satu permainan tradisional yang hanya membutuhkan batu kerikil kecil untuk memulai permainan ini. Sederhana, hanya dengan batu kecil yang terdapat disekitar, kita dapat menciptakan suasana bahagia dan membangun interaksi sosial dengan orang lain.

Lintang Songo Foundation berkolaborasi bersama Yayasan Kampung Lali Gadget untuk mengenalkan kembali permainan tradisional melalui kegiatan Minggu Ceria ”Dolanan Watu Kreweng”. Kegiatan ini dilaksanakan bersama mengajak anak – anak di daerah Dusun Bendet, Desa Pagerngumbuk, Wonoayu, dengan tujuan untuk memperkanalkan permainan tradisional dan mengisi waktu luang tanpa bermain gadget.

Permainan sembunyi batu dilakukan secara berkelompok, dengan memilih satu anggota sebagai ketua yang akan diberikan satu batu untuk disembunyikan kepada salah satu tangan anggota sehingga kelompok lawan tidak mengetahui dimana batu sebenarnya berada.

“Ini salah satu cara membangun kerjasama tim untuk menjaga batu agar tetap tersembunyi dan melatih anak – anak untuk berkomunikasi dengan melakukan diskusi bersama tim.” Ujar salah satu instruktur pada kegiatan tersebut.

Permainan gatheng juga tidak kalah menarik, dengan meletakkan beberapa jumlah batu kerikil kecil diatas punggung tangan lalu dilemparkan kemudian ditangkap, hal tersebut juga sangat menarik minat para peserta untuk mencoba hingga berhasil menangkap batu secara keseluruhan.

Interaksi yang terbangun antara para peserta dengan instruktur selama kegiatan berlangsung tentu menjadi sebuah momen yang sangat menyenangkan sekaligus bermakna. Selain bermain, ini juga salah satu bentuk melestarikan budaya permainan tradisional di Indonesia.

“Kegiatan ini sangat menyenangkan dan mengingatkan akan masa kecil saat sering bermain bersama teman tanpa ada gadget, sangat berkesan” Ungkap Nur Hidayah sebagai salah satu Instruktur permainan dari Lintang Songo Foundation.

 

Oleh : Rakhel Nabilah

Editor : Baba Kapten

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *