Mahasiswa baru angkatan 2022 Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) telah mengikuti serangkaian kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB). Salah satu kegiatannya adalah pengenalan organisasi ditingkat internal dan eksternal kampus yaitu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan termasuk Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Organisasi mahasiswa Nahdlatul Ulama (NU) dengan ideologi Ahlussunnah Wal Jama’ah yang telah berdiri sejak 1960 ini sangat direkomendasikan untuk diikuti oleh mahasiswa baru karena selain menambah jaringan dan wawasan, kader yang dihasilkan pun banyak yang telah meraih keberhasilan baik selama menjadi mahasiswa maupun setelah lulus kuliah.
“Ada berbagai rayon yang ada di UNUSIDA dan kebanyakan dari mahasiswa yang bergabung di PMII adalah mahasiswa berprestasi” terang Mochammad Zainal Saifudin selaku ketua komisariat.
PMII mengasah kemampuan akademik dan non-akademik. Ia juga mempunyai cakupan kajian ilmu yang luas seperti kajian kemahasiswaan, keislaman, dan ke- Indonesiaan. Organisasi yang mempunyai ciri khas biru kuning tersebut juga membekali kadernya untuk mempelajari materi-materi lintas keilmuan (inter-multidisipliner) yang bertujuan untuk membangun nalar kritis (Critical thinking). Selain itu kita juga dilatih untuk memiliki skill kepemimpinan (leadership), bicara didepan publik (public speaking), Teknik lobi (lobbying), orasi, metode fasilitasi forum, jurnalistik, manajemen organisasi, dan lain-lain.
Menjadi sahabat PMII dikader untuk memilki kepekaan terhadap masyarakat, dan lingkungan sekitar, sehingga ketika persoalan muncul harus ada solusi yang diberikan guna mendapatkan kondisi yang lebih baik, bukan hanya simpati namun empati kerja nyata. Zikir, Fikir dan Amal Sholeh seolah menjadi makanan sehari-hari yang melekat dikader PMIl untuk menjadi agen perubahan sosial (agent social of change) melalui sistem kaderisasi yang matang. (Ika/Nisa)
