Berbicara soal pemuda, banyak kesempatan emas yang muncul dan harus diasah agar mampu menjadi bagian dari penerus masa depan.
Contoh pemuda berprestasi yang dapat kita jadikan inspirasi adalah Redy Saputro pria kelahiran Bondowoso, 7 Mei 1992 ini mendapatkan penghargaan Ikon Prestasi Pancasila oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di bidang penggerak Lintas Iman.
Bersama dengan 76 orang dari lima kategori, seperti olahraga, seni dan budaya, sains dan Inovasi, Sosial entrepreneur, kemanusiaan serta penggerak lintas iman. Sosok Edy hadir dengan berbagai pengalaman organnisasi dibidang kepemudaan, budaya, dan sosial. Hal ini dapat dibuktikannya dengan menjadi penggerak dan narasumber dalam isu-isu anak, pendidikan, keberagamaan maupun toleransi antara Umat beragama.
Hingga saat ini, ia juga berkontribusi dalam organisasi Peaceb Leader Indonesia, dengan aksi mengkampanyekan pesan-pesan perdamainan dan toleransi kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, akademisi, mamahasiswa hingga pelajar. Tidak hanya itu ia juga aktif di bidang perdamaian dan budaya.
Selain mendapatkan penghargaan menjadi ikon Prestasi Pancasila, Redy juga pernah menjadi Pemuda Pelopor Jember bidang bela negara tahun 2013, Duta Pemuda Bondowoso, Pemuda Berprestasi Jember tahun 2014/2015, dan penghargaan Pemuda Utama Provisi jawa Timur tahun 2020.
Saat ini ia juga aktif di berbagai organisasi seperti GUSDURianBondowoso, Sila Emas Jember, Save NKRI Kabupaten Jember, AMAN Indonesia, dan Kami Damai Indonesia.
Pria keturunan tionghoa ini mengungkapkan tujuan mulianya terhadap negri ini yang bisa ia sumbangkan dalam lingkup perdamaian,
“ Tujuannya adalah untuk meredakan ketegangan di antara anak bangsa sehingga mulai berfikir untuk mengedepankan persamaan dari pada perbedaannya,” sahut Redy
Dikutip dari timesindonesia.co.id
